 Bagi
 sebagian orang, minum teh ais adalah pilihan untuk menemani saat 
bersantai atau saat makan. Tapi ternyata, ada risiko berat dan dasyat 
dari kebiasaan meminum teh ais. Kajian yang dilakukan peneliti dari Loyola University Medical Center, Amerika, menemukan bahwa orang yang suka minum teh ais berisiko besar terkena penyakit batu karang.
Bagi
 sebagian orang, minum teh ais adalah pilihan untuk menemani saat 
bersantai atau saat makan. Tapi ternyata, ada risiko berat dan dasyat 
dari kebiasaan meminum teh ais. Kajian yang dilakukan peneliti dari Loyola University Medical Center, Amerika, menemukan bahwa orang yang suka minum teh ais berisiko besar terkena penyakit batu karang.
Pasukan peneliti menjelaskan bahwa minuman populer saat musim panas di Amerika itu umumnya mengandung kadar oxalate yang tinggi. Oxalate adalah
 zat kimia yang bisa menyebabkan terbentuknya kristal-kristal kecil yang
 terbuat dari mineral dan garam yang ditemukan di urine. Meskipun 
kristal-kristal tersebut biasanya tidak berbahaya, peneliti 
memperingatkan, kristal itu bisa membesar dan bersarang di saluran yang 
mengalirkan urine dari ginjal ke kandung kencing.
“Untuk mereka yang berkemungkinan terkena musibah penyakit batu karang, teh ais adalah salah satu minuman terburuk untuk
 diminum,” kata John Milner dari Jabatan Urologi Loyola University. 
“Seperti kebanyakan orang, saya menikmati teh ais di musim panas, tapi 
saya tidak meminumnya secara berlebihan,” kata dia. Selayaknya, di 
antara gaya hidup sehat ialah meminum teh ais secara sederhana.
Kaum
 lelaki berpeluang empat kali lebih besar terkena batu karang ketimbang 
perempuan. Risiko tersebut naik secara signifikan untuk lelaki yang 
berusia 40 tahun keatas. Peneliti mencatat bahwa perempuan menopause dengan kadar estrogen rendah dan mereka yang ovarinya diangkat juga berada pada risiko tinggi.
Untuk
 mengurangi risiko batu karang, peneliti menyarankan agar kita tetap 
terhidrasi dengan baik. Meskipun minum air putih adalah yang terbaik, 
mereka menyarankan lemon murni adalah pilihan lain yang juga baik. Lemon
 mengandung sitrat yang tinggi, yang menghambat pertumbuhan batu karang.
Saranan lain yang diberikan bagi menghindari batu karang adalah menghindari makanan yang mempunyai kadar oxalate
 yang tinggi, seperti bayam, cokelat, dan kacang, mengurangi zat garam, 
mengkonsumsi lebih sedikit daging, serta cukup zat kalsium yang mampu 
mengurangi penyerapan oxalate dalam tubuh.-Temponline.
Monday, August 13, 2012
Berhati-hati Minum Teh Ais, Bisa Terkena Batu Karang.
Posted by Suhaimi at 11:45 AM
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
 

 
0 comments:
Post a Comment